KARYA ILMIAH LINGKUNGAN BISNIS
FOTOGRAFI UNTUK HOBBY
DAN BISNIS
disusun oleh :
Nama : Riki Purwanto
NIM : 14.01.3354
Program Studi : Diploma 3
Jurusan : Teknik Informatika
Kelas : D3TI-01
STMIK AMIKOM YOGYAKARTA
2015
ABSTRAK
Fotogafi dapat dikatakan sebagai hobi
yang membuat penggemarnya merasa kecanduan. Keinginan untuk menghasilkan karya
foto yang lebih selalu menjadi hasrat bagi para pecinta fotografi. Namun disisi
lain fotografi merupakan obat mujarab untuk mempertebal isi dompet jika
berhasil memaksimalkan stiap peluang yanga ada serta mengasah dalam kemampuan
fotografi yang mampu bersaing dengan para pecinta fotografi diluar sana. Selain
itu alam yang indah, manusia yang beragam, dan seluruhnya yang ada di langit
dan bumi ini bisa menjadi sumber karya foto yang tak akan ada habisnya. Hal ini
tentunya menjadi sebuah jaminan yang cukup tentang petapa besarnya potensi yang
ada pada seni fotografi. Kali ini mari kupas tuntas segala potensi yang ada
pada fotografi untuk mendulang emas yang berawal dari hobi yaitu fotografi.
ii
KATA
PENGANTAR
Assalamu’alaikum
Wr. Wb.
Alhamdulillahi
robbil 'alamin. Segala puji hanya milik Allah Yang Maha Esa karena dengan
diturunkan Rahmat serta HidayahNya dengan nikmat kesehatan dan kesempatan
sehingga karya ilmiah ini dapat terselesaikan. Sehubungan dengan itu terselip
tujuan dari penulis dimana sebuah
harapan agar mahasiswa ataupun pembaca dapat mengoptimalkan sebuah hobi yang
dipunyai unuk mengambil sebuah nilai plus yang tersembunyi pada hobi tersebut,
entah berguna untuk jenjang karier selanjutnya ataupun untuk mendapatkan
keuntungan materiil ataupun imateriil.
Tulisan karya ilmiah yang diberi judul “
Fotografi untuk Hobi dan Bisnis “ ini merupakan tugas akhir dalam mata kuliah Lingkungan
Bisnis yang telah penulis laksanakan. Tidak lupa penulis juga rasa mengucapkan
terima kasih kepada semua pihak yang
senantiasa memberikan dukungan untuk penulis.
Kepada segenap Bpk. / Ibu pembimbing dosen yang telah memberikan materi, arahan, dukungan serta kesabaran dalam memberikan bimbingan kepada penulis, rasanya tiada kata yang pantas diucapkan selain terima kasih yang tak terhingga.
Kepada segenap Bpk. / Ibu pembimbing dosen yang telah memberikan materi, arahan, dukungan serta kesabaran dalam memberikan bimbingan kepada penulis, rasanya tiada kata yang pantas diucapkan selain terima kasih yang tak terhingga.
Penulis menyadari bahwa tulisan karya
ilmiah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari kesempurnaan. Untuk
mengembangkan lebih lanjut penulis melalui kata pengantar ini mengharapkan
serta terbuka untuk menerima kritik serta saran yang bersifat membangun
sehingga secara bertahap penulis dapat memperbaiki untuk penyempurnaan lebih
lanjut.
Namun demikian
penulis sangat berharap kiranya dapat memberikan manfaat terhadap peningkatan
fungi sebuah hobi yang dimiliki setiap orang yang dulunya hanya sekedar sebagai
pengisi waktu luang atau sekedar memuaskan hasrat kesenangan namun ternyata
berpotensi menghasilkan hal yang lebih bermaanfaat dan lebih bermakna.
Aamiin…..
Wassalamu’alaikum
Wr. Wb.
Bantul , 5 Maret 2015
Penulis,
Riki Purwanto
iii
DAFTAR ISI
Hal.
JUDUL..................................................................................................................... i
ABSTRAK............................................................................................................... ii
KATA PENGANTAR............................................................................................. iii
DAFTAR ISI........................................................................................................... iv
BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................... 1
1.1 Latar
Belakang Masalah........................................................................ ..... .......1
1.2 Perumusan
Masalah............................................................................................ 1
1.3 Tujuan
dan Manfaat Penulisan........................................................................... 1
BAB 2 PEMBAHASAN.......................................................................................... 2
2.1 Langkah Menuju
Bisnis Fotografi............................................................... ........2
BAB 3 PENUTUP............................................................................................... 3
3.1 Kesimpulan dan Saran........................................................................................ 3
DAFTAR
PUSTAKA............................................................................................... 4
iv
BAB
1
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang Masalah
Fotografi adalah suatu proses atau metoe untuk
menghasilkan gambar atau foto dari suatu objek dengan merekam pantulan cahaya
yang mengenai objek tersebut, maka dari itu fotografi sangat berguna sekali
untuk kehidupan seharri hari untuk mengabadikan momen momen penting, maka tidak
heran semua orang suka dengan namanya foto, selain itu fotografi juga dapat
dijadikan sebagai bisnis yang menjanjikan yang tidak mengenal musim.
Berdasarkan hal tersebut, maka dapat dikatakan bahwa
dunia fotografi adalah dunia yang asyik untuk ditekuni oleh semua orang baik
untuk hobi maupun bisnis.
1.2
Perumusan Masalah
Berdasarkan
latar belakang yang telah dikemukakan, penulis merumuskan masalah yang akan dibahas dalam karya tulis
ilmiah, yaitu bagaimana
memulai langkah bisnis fotografi ?
1.3
Tujuan
dan Manfaat Penulisan
Tujuan
dari penulisan karya ilmiah ini adalah mengajak khususnya para pecinta
fotografi dapat mengoptimalkan kemampuan mereka dengan mengembangkan dari
awalnya sebuah hobi menjadi kegiatan bisnis yang cukup menjanjikan.
Manfaat
dari penulisan karya ilmiah ini adalah sebagai batu loncatan untuk khususnya
para pencinta fotografi untuk meningkatkan kemampuan dan berguna bagi
perkembangan dunia fotografi.
1
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1 Tahapan
memulai bisnis fotografi
a. Berawal dari Jepretan Pertama
Jepretan pertama mungkin hasilnya
tidak maksimal. Ketidakpuasan itu akan menumpuk, lantas lahirlah foto pertama
anda orisinal karya anda sendiri. Tentu saja yang mmenjadi objek foto anda
adalah orang lain dan bukan diri sendiri. Hasil terbaik dari fotografi dapat
dilihat dari 3 aspek berikut :
-
Artistik
-
Tajam
-
Mempunyai cerita
Seorang fotografer senantiasa tekun untuk memperbaiki
fotonya berdasarkan tiga argumentasi tersebut. Perilaku dan gambar adalah yang
seharusnya ada didalam benak, bukan yang nyata diluar sana.
b. Bisniskan Diri Anda pada Foto pribadi
Anda tidak harus
memiliki kamera untuk “menjual diri” melalui foto. Anda bisa saja mengumpulkan
dari yang diambil orang lain dalam bahasa gambar kemudian memberinya cerita.
Anda menuliskannya dalam blog pribadi atau jejaring sosial. Ini disebut
positioning diri meminjam kekuatan fotografi.Bagi mereka yang tertarik dalam
dunia modeling, peluang bisnis melalui penampilan foto bisa saja dilakukan.
Salah satu cara menjaring seorang modal adalah dengan cara melihat pose-pose di
blog atau situs jejaring sosial.
c. Bisniskan Foto yang Anda Ambil untuk Blogging
Dengan hobi yang
anda miliki di mixing up diadukan dengan tulisan tulisan yang berkualitas
mendukung foto yang baik pula. Semakin banyak jumlah orang yang membaca dan
mengunjungi blog anda. Anda bisa menerima iklan online, bahkan melakukan
offline selling dengan membukukannya.
d. Dimulai dari Menjadi Seorang Amatir
Fotografi
merupakan keahlian yang diperleh dengan mempelajarinya dengan tekun dan
mempraktikannya. Seorang amatir tidak merasa tercederai akan reputasi sehingga
keuntungannya akan lebih kepada produk bagus yang semakin dipuji, dan produk
gagal yang tidak begitu dicaci. Penilaian dalam fotografi terletak pada
terpakai atau tidaknya sebuah karya. Hal ini yang menjadi seoran amatir harus
berani melangkah ke tingkat selanjutnya. Yaitu sebagai fotografer Profesional.
Dimana biasanya fotografer professional
mengkhususkan diri pada kesalah
satu jenis fotografi.
e. Merintis kepada Profesi
Jika telah menyiapkan
diri sebagai professional, hal pertama yang dilakukan adalah berkomunitas
dengan sesame fotografer. Tujuannya adalah untu kmenentukan jarak profesi
antara anda dengan mereka. Anda bisa menilai kekuatan para pesaing bisnis yang
sama atau sebaliknya anda membangun sebuah tim untuk bekerja sama dalam bisnis
yang sama. Yang kedua adalah menentukan arah dan tujuan anda sebagai seorang
fotografer. Apakah anda seorang foto jurnalis, dokumentator, art photography, fashion
photography, wedding photography, atau seorang yang mampu dalam semua genre
fotografi.
f. Tidak perlu takut menghadapi industri fotografi
Industri bidang
ini memang banyak digeluti orang. Banyak production house yang memiliki
saingan. Namun bukan berarti tidak ada kesempatan. Kebutuhan masyarakat akan
dunia visual semakin bertambah banyak. Hal ini yang menjadikan bisnis fotografi
menjadi bisnis yang tidak ada batasannya.Perencanaan yang matang, kosistensi,
dan berpikiran liar adalah kunci terjun kedunia ini.
g. Bussiness Plan
Inilah kunci utama
dalam memulai bisnis ini. Pertama tentukan lahan apa yang ingin diambil. Apakah
fashion, wedding atau fotografi jurnalistik.
Inti dari Berjalannya manajemen perusahaan ang baik adalah
system POAC( Planning, Organizing, Actuating, dan Controling). Beberapa hal
yang menjadi system POAC adalah :
-
Menentukan modal awal
-
Menentukan segmen pasar
-
Target jangka pendek dan jangka
panjang
-
Evaluasi
Ada hal lain dalam dunia bisnis yaitu konvergensi strategi.
Yaitu menggunakan strategi yang mirip dengan perusahaan pesaing. Dampaknya
penghasilan perusuhaan lita tidak akan brbeda jauh dengan perusahaan
pesaing.Strategi yang mengerucut mendekati sama karena resep kesukseksan selalu
ditiru oleh banyak perusahaan. Oleh karena itu Konvergensi Strategi sulit untuk
dihindari
2
BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan dan Saran
Kemampuan
dalam berfotografi dapat dimanffatkan untuk merancah kedunia bisnis. Jika anda
mempunyai nilai lebih dalam bidang fotografi, gunakanlah setiap peluang yang
ada. Karena karya yang bernilai artistik tinggi tentu layak dihargai dengan
tinggi. Tentunya dengan kerja keras, kosisntensi, dan persiapan dan bekal yang
matang anda bisa menjadikan hobi berfotogradi anada menjadi bisnis yang
dapat meningkatkan perekonomian
sekaligus meramaikan dunia fotografi di dalam kehidupan ini.
3
DAFTAR
PUSTAKA
Aditiawan,Rangga, 2010: Belajar
Fotografi Untuk Hobby dan Bisnis , Dunia Komputer, Jakarta.
Suyanto, M., 2007: Revolusi Bisnis , Penerbit ANDI,
Yogyakarta.
Tjin, Enche dan Erwin Mulyadi, 2014: Kamus
Fotografi, Elex Media Komputindo Kompas-Gramedia, Jakarta.
4
0 komentar: